PTPN IV Lakukan Promosi dan Mutasi pada Pemangku Jabatan Puncak
Desember 21, 2022
Perayaan Natal Oikumene Keluarga Besar PTPN IV Berlangsung Hangat dan Khidmat
Desember 21, 2022
Tampilkan semua

PTPN IV Gandeng Shopee Bantu UMKM Naik Kelas Rambah Pangsa Ekspor

Medan – PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) bekerja sama dengan Shopee menggelar pelatihan e-Commerce untuk para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Kegiatan berlangsung di Gedung Kampus UMKM Shopee Medan, Sumatera Utara, Selasa (6/12/2022).

Tema yang diangkat bertajuk Program PUMK PTPN IV Mendukung UMKM Go Online, Go Modern, Go Digital. Pelatihan ini merupakan bagian dari Program Pendanaan Usaha Mikro dan Usaha Kecil (PUMK) PTPN IV.

Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan PTPN IV Riza Fahlevi Naim mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari Program Pendanaan Usaha Mikro & Usaha Kecil (PUMK) perusahaan.

Riza berharap pelatihan mampu mengembangkan kapasitas dan pengetahuan pelaku UMKM untuk bersaing di era digital.

“Seperti kita lihat sekarang semua sudah serba online. Jadi kami ingin pelaku UMKM juga bisa merambah dan bersaing dalam arena e-Commerce sehingga bisa mendongkrak usaha mereka,” ujar Riza.

Dalam perkembangannya, pemanfaatan sistem elektronik terbukti efektif memperluas pangsa pasar atau segmen usaha. Oleh sebab itu, Riza mendorong para pelaku UMKM agar turut memanfaatkan platform e-Commerce.

“Kami harap pelatihan ini menjadi bekal pelaku UMKM agar ke depan bisa lebih maju lagi. PTPN IV tetap berkomitmen mendukung dan mendorong para pelaku UMKM untuk terus berkembang,” ujar Riza.

Menurut Kasubag PUMK PTPN IV Afni Ria Safitri, tak sedikit UMKM yang selama ini memiliki produk berkualitas. Namun sayang, pemasarannya kerap terkendala oleh modal.

Oleh sebab itu, PTPN IV mendorong para pelaku UMKM untuk memanfaatkan platform e-Commerce yang terbukti ampuh mengentaskan persoalan tersebut.

“Teman-teman UMKM kita ini punya produk yang bagus-bagus, tapi kami harap mereka punya toko online. Nah di sini kami akan membantu teman-teman untuk memiliki dan mengelolanya,” ujar Afni.

Melalui platform e-Commerce, kata Afni, pelaku UMKM tidak perlu cemas merogoh kocek terlalu dalam untuk meningkatkan pemasaran produknya. Dengan pengelolaan yang baik, toko online bakal menjadi solusi.

“Kami dari PTPN IV yang didukung oleh direksi dan kepala bagian berkomitmen membantu UMKM agar naik kelas, lebih dikenal, semakin sukses dan berjaya,” ujar Afni.

Pelatihan e-Commerce UMKM digital kali ini diikuti oleh 21 orang peserta. Mereka berasal dari 10 UMKM mitra binaan PTPN IV dan 11 UMKM Rumah BUMN PTPN IV. Para pelaku UMKM ini tersebar di Kota Medan, Kota Tebingtinggi dan Kabupaten Deli Serdang.

Komisaris Independen PTPN IV sekaligus Majelis Pertimbangan Wilayah Dewan UKM Sumatera Utara, Atas Wijayanto berharap pelatihan ini mampu meningkatan kapasitas pengetahuan peserta dalam mengembangkan usaha.

“Hari ini bersama-sama belajar tentang pemasaran, karena memang sudah saatnya kita berubah,” katanya.

Perkembangan teknologi, lanjut Atas, memungkinkan pelaku usaha membangun suatu toko tanpa membutuhkan modal besar.

“Selama ini kita bisa buat produk yang bagus, tetapi kesulitan menjualnya dan butuh modal besar untuk membuka toko. Nah sekarang secara digital kita bisa membuka usaha, membuat toko, tapi tidak perlu fisik,” kata Atas.

Atas berharap produk yang dimiliki peserta pelatihan kelak mampu merambah pasar internasional. Sebab, satu di antara keistimewaan e-Commerce mampu memperluas jangkauan promosi usaha.

“Mudah-mudahan sepulang dari pelatihan ini, produk kita akan go internasional, sehingga apa yang kita usahakan hari ini bisa dikenal di dalam maupun luar negeri,” ujarnya.

Menurut Ketua Dewan UKM Indonesia Sumatera Utara Dewi Budiati Teruna Jaya Said, para pelaku UMKM sebenarnya sangat butuh dampingan sekaligus dukungan. Khususnya dalam pengembangan kapasitas pengetahuan.

Untuk itu, pelatihan-pelatihan semacam ini sangat diperlukan guna mendukung geliat UMKM. Jika mampu berkembang, maka UMKM akan turut Membuka lapangan pekerjaan sehingga bermanfaat lebih di tengah masyarakat.

“Kami sebetulnya ingin sering mengadakan kegiatan pelatihan seperti ini guna mendorong pelaku UMKM agar bisa lebih eksis. Tapi sayang memiliki keterbatasan anggaran. Untung lah teman-teman di PTPN IV memahami kendala kami sehingga bisa,” kata Dewi.

Pelatihan e-Commerce untuk para pelaku UMKM ini diisi oleh tiga orang trainer. Yakni Bella Shisilia Munthe, Rizky Wahyuda, dan Deta Zulfaini.

Deta mengatakan, PT Shopee International Indonesia menawarkan program Ekspor Shopee. Program ini bisa dimanfaatkan kalangan UMKM untuk merambah pangsa pasar yang lebih luas dan berorientasi ekspor.

“Kita ingin pelaku UMKM, khususnya di Sumatera Utara, tidak hanya jualan di Indonesia saja, tapi juga punya pangsa ke luar negeri,” kata Deta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *